LEBAK, (MBN) – Menjelang bulan suci Ramadhan 1443 H tiba akhir pekan ini wisata pantai kelapa warna banyak dipadati wisatawan yang berliburan dengan keluarganya, pemilik lesehan sangat merasa terbantu
Diketahui Wisata Pantai Kelapa Warna yang ada di wilayah Lebak Selatan (Baksel) tepatnya di Desa Panyaungan Kecamatan Cihara Kabupaten Lebak Banten, Sabtu ( 2/4/2022).
Salah satu pengunjung sebut saja Mima (40) asal Kecamatan Bayah yang sedang liiburan ke wisata pantai kelapa warna bersama keluarganya pihaknya merasa nyaman berwisata di pantai kelapa warna
” Alhamdulillah sebelum menjelang bulan suci Ramadhan saya bersama keluarga bisa menyempatkan waktu untuk liburan ke wisata pantai kelapa warna yang tempatnya begitu indah dan menakjubkan” kata Mima
Saya baru pertama kali ini bersama keluarga datang ke tempat ini sambil botram bersama keluarga sebelum bulan Ramadhan tiba. Dan ternyata memang tempatnya begitu nyaman dan pasilitas yang cukup
“Selain dari tempat dan pasilitas yang enak di tempati, para pedagangnya pun sangat familiar dengan menjual menu makanan yang eenak dan harga bersahabat atau terjangkau buat kami” ujarnya
Sementara Lilis yang mempunyai Lesehan Tumaritis di area wisata pantai kelapa warna, saat ditemui awak media ia mengatakan bahwa menjelang bulan Suci Ramadhan para pengunjung atau wisatawan ada peningkatan sehingga bisa menguntungkan
“Alhamdulillah menjelang bulan Cuci Ramadhan 1443 H tahun ini lesehan kami bisa di dipadati para pengunjung sehingga dagangan saya ancar dan mengutamakan”katanya.
Alhamdulillah dengan adanya para pengunjung ini kata Lilis, sangat membantu buat kami kalau pengunjungnya ramai” kata Lilis yang mempunyai Lesehan Tumaritis
Di tempat yang tidak jauh Yanto, pengelola wisata kelapa warna, menuturkan bahwa area wisata tersebut menjelang akhir pekan ini pengunjungnya meningkat.
“Alhamdulillah jumlah pengunjungnya agak naik dibanding hari-hari biasanya,” terang Yanto
Namun begitu, Yanto juga mengaku pengunjung tidak bisa sembarangan masuk dan mematuhi Prokes. “Perlu saya sampaikan bahwa di area wisata ini tetap diberlakukan prokes yang ketat,” ujarnya.
Pantauan awak media, lonjakan aktivitas para wisatawan yang berkunjung ke area wisata ini baik pengunjung maupun pengelola wisata tetap mematuhi protokol kesehatan. (US)